Logo

Desa Watulawu

Kabupaten Konawe

Home

Profil Desa

Infografis

Listing

IDM

Berita

Belanja

PPID

Barisan Devile Desa Watulawu Tampil Memukau di HUT RI ke-79 di Kecamatan Amonggedo dengan Kebudayaan Kuda Lumping

Barisan Devile Desa Watulawu Tampil Memukau di HUT RI ke-79 di Kecamatan Amonggedo dengan Kebudayaan Kuda Lumping

Invalid Date

Ditulis oleh Nashiruddin Lathif

Dilihat 51 kali

Barisan Devile Desa Watulawu Tampil Memukau di HUT RI ke-79 di Kecamatan Amonggedo dengan Kebudayaan Kuda Lumping

Watulawu, 9 Agustus 2024 – Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 di Kecamatan Amonggedo berlangsung meriah dengan berbagai kegiatan yang melibatkan partisipasi seluruh desa di wilayah tersebut. Salah satu momen yang paling menarik perhatian masyarakat adalah penampilan barisan setan Desa Watulawu, yang sukses mencuri perhatian berkat keunikan budaya yang mereka tampilkan, yaitu kesenian kuda lumping.

Barisan Devile dari Desa Watulawu tampil dengan kostum tradisional yang mencolok, menampilkan warna-warni pakaian adat khas Jawa, dan membawa unsur budaya kuda lumping yang sudah jarang terlihat dalam acara seremonial seperti ini. Kuda lumping, atau sering disebut "jaran kepang", merupakan kesenian tradisional yang menampilkan atraksi penari yang menaiki kuda tiruan dari anyaman bambu, dan sering kali diiringi musik gamelan.

Penampilan barisan Devile ini mendapat sambutan meriah dari warga yang hadir. Para penari kuda lumping, yang terdiri dari pemuda-pemudi desa, menampilkan tarian dengan gerakan dinamis dan atraktif, menambah suasana semarak. Tidak hanya menampilkan tarian, beberapa atraksi seperti (kondisi di mana penari seakan berada dalam keadaan kesurupan) juga menjadi bagian dari pertunjukan, membuat penonton terpukau.

“Kami sengaja menampilkan kuda lumping sebagai bagian dari Devile tahun ini untuk melestarikan budaya dan memperkenalkan kesenian tradisional kepada generasi muda,” ujar Kepala Desa Watulawu dalam wawancara singkat. “Kami ingin mengingatkan bahwa seni budaya lokal adalah bagian penting dari identitas kita, dan momentum HUT RI adalah waktu yang tepat untuk menampilkan kebanggaan tersebut.”

Antusiasme masyarakat di Kecamatan Amonggedo sangat terasa selama penampilan tersebut. Banyak yang mengabadikan momen ini melalui ponsel mereka, dan media sosial setempat pun ramai membicarakan barisan Devile Desa Watulawu yang berhasil membangkitkan nostalgia dan warisan akan warisan budaya Indonesia.

Dengan penampilan kuda lumping ini, Desa Watulawu tidak hanya menjadi sorotan utama dalam acara Devile, namun juga memperkuat komitmen untuk terus melestarikan seni tradisional yang semakin langka ditampilkan di acara-acara besar.

Bagikan:

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Logo

Desa Watulawu

Kecamatan Amonggedo

Kabupaten Konawe

Provinsi Sulawesi Tenggara

© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia